Pages

Senin, 30 Agustus 2010

Elektronik paper (E-paper)

Mengapa orang - orang mau memberi perhatian pada media? mungkin jawaban kita adalah bahwa media apapun itu ragamnya diperhatikan karena dapat memuaskan kebutuhan atau keinginan - keinginan kita sebagai khalayak. Tiap orang menggunakan media secara berbeda usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, status sosio ekonomi dan sebagainya mempengaruhi alasan seseorang menggunakan media. Hubungan yang saling memberikan pengaruh inilah yang memberikan informasi tanpa batas dimana memunculkan koran internet atau biasa disebut dengan Elektronik paper (E-paper).

Sebenarnya onlinesasi berita koran sudah terjadi sejak lama. Hampir semua surat kabar khususnya surat kabar nasional memiliki website yang didalamnya memuat edisi cetaknya. Namun selama ini format tampilan yang digunakan berbeda dari edisi cetaknya, seperti hanya teks dan disertai beberapa foto. Berbeda dengan halnya tampilan e-paper, dimana menampilkan layout yang sama persis dengan edisi cetak didepan layar komputer. E-paper atau virtual newspaper ini menariknya lagi bisa dinikmati dengan layanan mobile, melalui mobile ponsel. Salah satu latar belakang meluncurkan layanan e-paper adalah E-readers dan tingkat interest (keminatan) yang cukup tinggi.

E-paper tak hanya sebatas pelengkap surat kabar edisi cetak, tapi bisa menjadi reveneu stream yang baru. Di halaman e-paper bisa dibuat halaman iklan dengan dengan berbagai macam karakter, selain itu bisa pula diambil pendapatan dari biaya berlangganan dan tergantung dari sistem yang diinginkan oleh perusahaan media online, mau dibuat berbayar atau gratisan.

Tidak dapat dipungkiri, kebutuhan akan informasi menjadi hal terpenting bagi manusia. Dengan informasi, manusia dapat mengetahui tentang fenomena-fenomena yang terjadi di berbagai penjuru dunia. Tren ketersediaan informasi kini semakin mengalami perubahan yang lebih baik seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi. Perusahaan media kini berlomba-lomba memunculkan inovasi ke dalam produk terbitannya guna diminati pembaca dan menguntungkan dalam bisnis media.



Dalam perjalanannya, kemunculan e-paper sempat diprediksi dapat mempengaruhi keeksisan pemasaran koran cetak. Namun sejauh ini teknologi koran digital tidak membuat turun pamor maupun omset penjualan koran cetak. Hal ini dikarenakan baik koran cetak maupun e-paper memiliki target pemasaran atau konsumen tersendiri dalam dimensi yang berbeda.

Koran cetak fokus pemasarannya kepada masyarakat umum yang relatif memiliki waktu luang untuk membaca, sedangkan pemasaran koran digital fokus ke konsumen yang terbiasa berinternet dan cenderung memiliki keterbatasan waktu dalam mengakses informasi. Dari segi pemasaran, e-paper memiliki kelebihan yakni dapat diakes oleh pembaca koran di negara mana pun dan kapan pun dengan biaya akses yang murah dan bahkan gratis. Sementara itu dari segi keuntungan bisnis, format e-paper cukup menjanjikan. Keuntungannya terletak pada ruang pemasangan iklan, dimana pemasang iklan akan dimanjakan lantaran iklan bisa diklik dan ditampilkan pada halaman tersendiri.

Inovasi transformasi koran cetak ke bentuk digital merupakan fenomena yang menarik. Sebelum kemunculan e-paper, masyarakat penggila informasi harus bersusah payah membeli koran cetak tersebut. Selain biaya yang cukup mahal, masyarakat pembaca juga cenderung memiliki kesibukan sehingga waktu untuk membaca pun minim.

Dengan munculnya format e-paper, masyarakat penggila informasi khususnya pengguna internet semakin dimanjakan dengan bentuk koran yang praktis, menarik, murah serta mudah diakses secara online. Selain itu e-paper juga dilengkapi dengan fitur-fitur penunjang seperti fitur print, thumbnail, pengiriman koran dalam e-mail, hingga fitur pencarian arsip pemberitaan.

Realitas sosial menunjukkan kehadiran koran digital (e-paper) tidak akan mengikis edisi cetak, namun justru menambah peluang pembaca baru. Target pembaca e-paper mampu menjangkau seluruh pengguna internet di berbagai belahan dunia.

Hadirnya koran digital juga justru menggairahkan budaya baca. Koran jenis baru ini akan menjadi mitra strategis untuk mengembangkan koran cetak sehingga tidak ditinggalkan pembacanya. Dimana anak-anak muda yang tidak begitu senang membaca koran tradisional berbentuk kertas, dapat memperoleh informasi melalui koran digital. Jadi dapat disimpulkan bahwa pesatnya perkembangan penggunaan koran digital tidak akan terlalu berpengaruh pada tingkat penjualan koran cetak. Hal ini dikarenakan pemasaran e-paper dengan koran cetak memiliki target atau sasaran konsumen dalam berbagai dimensi yang berbeda.


Share |

0 komentar: